Kampung Inggris Pare – Kenalan Yuk!!!
Tulisan ini didedikasikan untuk kamu yang belum pernah tahu tentang Kampung Inggris Pare atau yang hanya sebatas mendengar tentang Kampung Inggris atau yang sedang mencari tahu tentang Kampung Inggris itu apa dan dimana. Tulisan ini akan berisi tentang fakta-fakta dan informasi tentang Kampung Inggris Pare. Jadi, baca sampai habis ya.
Bagi kamu yang sudah mengetahui tentang Kampung Inggris Pare, atau yang bahkan sudah pernah merasakan romantisme dan keseruan Kampung Inggris Pare kamu bisa skip tulisan ini.
Apa itu Kampung Inggris Pare?
Penulis tidak akan membahasa sejarah Kampung Inggris Pare. Kalian bisa dapatkan informasi tentang sejarah Kampung Inggris di google. Banyak sekali website yang membahas tentang ini. Penulis hanya ingin memberitahukan kapada khalayak bahwa Kampung Inggris bukanlah suatu lembaga atau sebuah instansi atau sebuah organisasi yang seperti kebanyakan orang luar sana pikirkan. Kampung Inggris adalah sebuah sebutan, atau julukan untuk sebuah daerah.
Di Kabupaten Kediri, di Jawa Timur, terdapat sebuah kecamatan bernama Pare. Di Pare – ada 2 desa yang akan penulis munculkan, yaitu Desa Tulungrejo dan Desa Pelem. Dua desa inilah yang mendapat sebutan/julukan KAMPUNG INGGRIS PARE.
Julukan KAMPUNG INGGRIS diberikan karena di dua desa ini ada ratusan lembaga kursus Bahasa Inggris. Bayangkan kamu masuk di suatu desa, dan di desa tersebut kamu mendapati di sepanjang jalan adalah rumah-rumah yang dijadikan kursusan Bahasa Inggris semua. Baik di dalam rumah-rumah, maupun di luarnya, bahkan sampai di pinggir jalannya digunakan untuk murid-murid belajar Bahasa Inggris. Jalan-jalan yang kamu bayangkan itu bukan hanya satu atau 2 km – namun dua desa dengan luas kurang lebih 6 km persegi.
Tercatat di dua desa ini (Desa Tulungrejo dan Desa Pelem) ini ada 154 Lembaga Kursus dan Pelatihan Bahasa Inggris yang terdaftar secara resmi di Dinas Pendidikan. Dari jumlah itu, sebagian besar berada di Desa Tulungrejo (129 LKP) sehingga banyak juga yang menyebutkan bahwa Kampung Inggris adalah Desa Tulungrejo.
Selanjutnya disebut KAMPUNG INGGRIS PARE, karena letak ke-dua desa tersebut ada di Kecamatan Pare.
Yang perlu kalian ketahui, Kampung Inggris Pare ini adalah satu-satunya Kampung Inggris yang tumbuh secara alami sejak tahun 1977. Sekalipun ada Kampung Inggris di luar Pare, atau di daerah-daerah lain, itu BUKAN cabang dari Kampung Inggris Pare. Kampung Inggris Pare tidak pernah buka cabang dimanapun. Kampung Inggris di luar Pare Kediri ini adalah kampung Inggris buatan yang meniru dan mengadopsi Kampung Inggris Pare. Jadi, tidak ada hubungannya sama sekali dengan Kampung Inggris Pare walaupun hal tersebut adalah hal yang positif, karena semakin banyak Kampung Inggris di daerah-daerah lain, semakin banyak pula orang yang akan belajar Bahasa Inggris.
Bagaimana Cara ke Kampung Inggris Pare?
Untuk menuju Kampung Inggris Pare cukup mudah. Berikut ini penulis akan informasikan rute paling banyak digunakan untuk menuju ke Kampung Inggris Pare
Rute Surabaya (Bandara)
Untuk ke Kampung Inggris Pare, caranya cukup mudah. Jika kamu naik pesawat, kamu harus mendarat di Bandara Juanda Surabaya. Dari Bandara Juanda menuju ke Pare, kamu bisa naik travel khusus Kampung Inggris Pare (biaya = 100 ribu sampai 150 ribu) atau kamu bisa naik Grab atau Gocar (walaupun biayanya akan lebih mahal, hingga 300 – 500ribu). Perjalan dari Bandara Juanda ke Kampung Inggris memakan waktu 2 sampai 3 jam.
Jika kamu ingin lebih hemat, kamu bisa naik bus untuk mencapai Kampung Inggris Pare. Namun kamu tidak bisa langsung dari Bandara ke Kampung Inggris Pare. Kamu harus terlebih dahulu menuju ke Terminal Bungurasih. Baru setelah itu dari Terminal Bungurasih, kamu baru menuju ke Kampung Inggris Pare.
Kamu bisa naik bus DAMRI dari Bandara Juanda menuju terminal Bungurasih. Tarifnya 30.000 rupiah. Waktu tempuhnya kurang lebih 30 – 45 menit. Jam operasional-nya dari jam 07.00 – 21.00 WIB. Setelah sampai di Terminal Bungurasih, segera tanya ke petugas, untuk bus jurusan Pare. Tarif dari Surabaya ke Pare kurang lebihh 30.000 rupiah via toll. Kamu akan turun di Terminal Pare. Dari terminal Pare, kamu bisa naik ojek atau becak menuju Kampung Inggris.
Rute Surabaya (Pelabuhan)
Jika kamu memilih naik kapal, pastikan kamu turun di pelabuhan Tanjung Perak Surabaya. Seperti sebelumnya, kamu tidak bisa langsung dari Tanjung Perak ke Kampung Inggris naik angkutan umum. Kamu harus ke Terminal Bungurasih dahulu. Dari Tanjung Perak ke Terminal Bungurasih kamu bisa naik bus DAMRI. Tarifnya 25.000 rupiah. Waktu perjalanan antara 1 jam sampai 2 jam. Kamu baru bisa ke Kampung Inggris dari Terminal Bungurasih. Caranya sama seperti yang diuraikan sebelumnya.
Rute Stasiun Kediri
Jika kamu pecinta kereta api, kamu bisa turun di Stasiun Kediri. dari stasiun Kediri kamu bisa menuju ke Kampung Inggris Pare menggunakan travel. Di sana banyak sekali travel yang akan membawa kamu ke Kampung Inggris Pare. Biayanya sekitar 60 – 100 ribu rupiah. Waktu tempuh dari Stasiun Kediri ke Kampung Inggris kurang lebih 30 sampai 45 menit.
Program Belajar di Kampung Inggris Pare
Di Kampung Inggris Pare terdapat ratusan kursusan atau LKP. Masing-masing LKP mempunyai program belajar yang bermacam-macam. Sehingga kamu akan menemukan berbagai vasiasi harga, fasilitas, metode belajar, jadwal dan lain-lain. Namun yang jelas, pembukaan kelas baru selalu sama di setiap kursusan. Kelas baru dibuka setiap tanggal 10 dan 25 setiap bulannya. Selain tangga 10 dan 25 tidak ada kelas baru yang dibuka.
Program di Kampung Inggris pare pada umumnya dikemas dalam paket – paket. Mulai berdasarkan waktunya, seperti paket 2 mingguan, 1 bulanan, hingga 6 bulanan. Ada juga yang dikemas berdasarkan kebutuhannya seperti paket TOEFL atau IELTS. Jika kamu masih dasar dan belum tahu kebutuhanmu apa? ambil saja paket 2 mingguan atau 1 bulanan. Sehingga kamu akan belajar Bahasa Inggris secara keseluruhan. Semua aspek : Grammar, Conversation, Pronunciation, dan Vocabulary.
Jadwal belajar per harinya bisa 4 sampai 7 kelas per hari. Pada umumnya pola belajar di Kampung Inggris Pare, sebagai berikut :
Jam 05.30 – 06.30 : Program Camp Pagi (Kelas belajar di camp/asrama masing-masing)
Jam 07.00 – 08.30 : Sesi Kelas ke-1
Jam 08.45 – 10.15 : Sesi Kelas ke-2
Jam 10.30 – 12.00 : Sesi Kelas ke-3
Jam 15.30 – 17.00 : Sesi Kelas ke-4
Jam 18.30 – 19.30 : Program Camp Malam (Kelas belajar di camp/asrama masing-masing)
Jadwal di atas bisa bervariasi sesuai dengan kebutuhan lembaga masing-masing. Jadi, tidak selamanya jadwalnya seperti di atas. Namun, kebanyakan begitu.
Biaya – Biaya
Biaya – adalah sesuatu yang pasti akan ditanyakan oleh mereka yang berencana ke Kampung Inggris untuk yang pertama kalinya. Tentu saja, mengetahui perkiraan biaya, akan sangat berguna dalam mempersiapkan diri.
Kali ini pernulis hanya akan memberikan gambaran biaya program belajar dan biaya hidup saja ya guys. Untuk biaya transportasi kalian bisa cek di platform-paltform penjualan tiket transportasi umum.
Biaya Program
Untuk biaya program ini penulis ambil rata-rata nya ya. Biaya program bisa berubah kapan saja. Namun, perubahannya tidak akan banyak kok guys. Tidak jauh dari informasi biaya-biaya yang akan penulis sampaikan.
Program 2 Minggu = Rp. 850.000
Program 1 Bulan = Rp. 1.000.000
Jika kalian ambil 2 bulan program atau 3 bulan program, tinggal kalikan saja dengan nilai Rp. 1.000.000 per bulannya. Untuk lebih pastinya, terkait harga atau biaya program, kalian bisa minta brosur dan price list dari program-program yang akan kalian ambil di lembaga-nya langsung.
Harga di atas sudah termasuk asrama atau camp ya guys. Kalau misalkan kamu igin ambil program, tanpa asrama, kalian tinggal kurangi saja dengan nilai Rp. 250.000. Karena, rata-rata harga kos di Kampung Inggris Pare ini berkisar di angka Rp. 250.000 per bulannya.
Biaya Makan
Untuk biaya makan, kamu tidak perlu khawatir. Di Kampung Inggris Pare ini terkenal dengan murahnya. Kamu beli nasi pecel, dengan lauk telur, minum-nya air mineral gelas, kamu cuma habis Rp. 8.000 saja. Murah kan?
Jadi kalau kamu sehari makan 3 kali, uang Rp. 24.000 sudah cukup. Dalam waktu sebulan, kamu cukup merogoh kocek sebesar Rp. 720.000.
Tentu saja biaya di atas tidak termasuk jajan, rokok, jalan-jalan, dan lain-lain. Biaya yang penulis sampaikan di atas adalah sebagai gambaran saja, yang memang penulis pernah mem-praktekannya langsung di Kampung Inggris Pare yang kebetulan penulis adalah orang Pare asli).
Harga di atas bisa bervariasi tergantung dari gaya hidup masing-masing.
Biaya Transportasi
Di Kampung Inggris Pare, moda trensportasi utama para pelajar adalah sepedah/obthel. Untuk sepedah ini, kamu tidak perlu membeli. Di Kampung Inggris Pare, ada banyak tempat yang menyediakan persewaan sepedah, mulai dari sepedah yang biasa sampai sepedah yang mahal. Tapi menurut penulis, sepeda mini biasa sudah cukup bagi kamu untuk berkeliling Kampung Inggris, tanpa harus sewa yang mahal.
Biaya persewaan sepedah ini berkisar antara 60.000 sampai 100.000 per bulannya. Kamu harus persiapkan kartu identitas untuk bisa menyewa sepedah di sini. Bisa KTP, Kartu Pelajar atau SIM.