Noun : Definisi, Macam, dan Fungsi-nya
Dalam grammar, noun adalah part of speech (atau kelas kata) yang menamai atau mengidentifikasi seseorang, tempat, benda, atau ide/konsep. Sebagian besar noun memiliki bentuk tunggal (singular) dan jamak (plural), dapat didahului dengan artikel (article) dan / atau satu adjective (kata sifat) atau lebih, dan dapat berfungsi sebagai head dalam noun phrase (frase kata benda). noun atau noun phrase dapat berfungsi sebagai subjek, objek langsung, objek tidak langsung, komplemen, appositive, atau objek dari preposisi.Selain itu, kata benda terkadang memodifikasi/menerangkan kata benda lain untuk membentuk noun phrase (dalam kasus ini disebut noun compound). Untuk memahami bagaimana mengenali dan menggunakan noun, akan sangat membantu untuk mempelajari tentang berbagai jenis noun dalam bahasa Inggris.
COMMON NOUN
Common Noun menyebutkan nama orang, tempat, benda, aktivitas, atau ide. Namun, bukan nama sepesifik orang, tempat, benda, atau gagasan tertentu. Common Noun adalah salah satu atau semua anggota noun yang dapat didahului oleh artikel definit, seperti the, this, atau artikel indefinit, seperti a atau an. Contoh-contoh Common Noun bisa dilihat pada dua kalimat berikut ini:
“Plants rely on the wind, birds, bees, and butterflies—and other pollinating insects—to transfer pollen from flower to flower. Some of our ‘other’ pollinating insects are flies, wasps, and beetles.”
– Nancy Bauer, “The California Wildlife Habitat Garden”
Perhatikan ! Kata-kata yang dicetak tebal meupakan common noun. Jenis noun ini merupakan jenis noun yang paling banyak dari keseluruhan noun.
PROPER NOUN
Proper Noun menyebutkan individu/seseorang, acara, atau tempat yang spesifik atau unik, dan mungkin menyertakan karakter nyata atau fiksi. Tidak seperti Common Noun, Proper Noun, seperti Fred, Rangga, New York, Pare, Mars, Coca-Cola, dan Barcelona dimulai dengan huruf kapital. Proper Noun juga berfungsi untuk menamai hal-hal tertentu. Contohnya adalah potongan dialog dalam film terkenal ini:
“Houston, we have a problem.”
– “Apollo 13”
Dalam kalimat tersebut, kata Houston adalah Proper Noun karena nama tempat tertentu (nama kota), sedangkan kata problem adalah kata Common Noun, yang mengekspresikan sesuatu atau ide/konsep/gagasan. Proper Noun biasanya TIDAK didahului oleh artikel atau determiner lainnya, tetapi ada banyak pengecualian seperti the Bronx atau the Fourth of July. Kebanyakan Proper Noun adalah tunggal, tetapi sekali lagi, ada pengecualian seperti dalam kata the United States dan the Joneses.
CONCRETE & ABSTRACT NOUN
Concrete Noun menamai benda atau fenomena berwujud – sesuatu yang dikenali melalui indra, seperti ayam (chicken) atau telur (egg). Sebaliknya, kata benda abstrak (Abstract Noun) adalah noun atau noun phrase yang menamai ide, peristiwa, kualitas atau konsep — keberanian (courage), kebebasan (freedom), kemajuan (progress), cinta (love), kesabaran (patience), keunggulan (excellence), dan persahabatan (friendship).
Abstract Noun memberi nama sesuatu yang tidak dapat disentuh secara fisik. Menurut buku “A Comprehensive Grammar of the English Language”, kata benda abstrak adalah “biasanya tidak dapat diamati (non-observable) dan tidak terukur (non-measurable).”
Dalam membandingkan kedua jenis kata benda ini, Tom McArthur menulis dalam “The Concise Oxford Companion to the English Language”:
“… abstract noun mengacu pada tindakan, konsep, peristiwa, kualitas, atau keadaan (love, conversation), sedangkan concrete noun mengacu pada orang atau benda yang dapat disentuh, diamati – di-indera (child, tree).”
– Tom McArthur, “The Concise Oxford Companion to the English Language”
COLLECTIVE NOUN
Collective Noun (seperti team, committee, jury, squad, orchestra, crowd, audience, dan family) mengacu pada sekelompok individu/orang. Collective Noun juga dikenal sebagai Group Noun. Dalam American English, kata benda kolektif biasanya berbentuk kata kerja tunggal (tanpa tambahan -s/es jika didalam tenses simple present) dan dapat digantikan oleh kata ganti tunggal (it, he, she) dan jamak (they), tergantung pada makna-nya.
COUNTABLE & UNCOUNTABLE NOUN
Countable Noun mengacu pada objek atau gagasan/konsep yang dapat berbentuk jamak atau bisa diawali dengan angka/jumlah. Kebanyakan noun dalam bahasa Inggris adalah countable (bisa dihitung) — memiliki bentuk tunggal dan jamak. Banyak juga noun yang masuk ke kedua kategori countable dan uncountable, seperti dozen eggs (selusin telur), egg disini masuk kategori countable (yang dapat dihitung). Namun, egg on his face (idiom: rasa malu), egg disini masuk kategori uncountable (yang tidak terhitung) .
Uncountable Noun — advice, bread, knowledge, luck, and work — menamai hal-hal yang, ketika digunakan dalam bahasa Inggris, biasanya tidak dapat dihitung. Uncountable Noun (juga dikenal sebagai mass noun) umumnya hanya digunakan dalam bentuk singular. Banyak kata benda abstrak yang uncountable (tidak terhitung), tetapi tidak semua uncountable noun adalah abstrak.
JENIS LAIN DARI NOUN
Ada dua lagi jenis lain dari noun. Beberapa ulama bahasa Inggris mungkin meletakkan kedua jenis ini ke dalam kategori mereka sendiri, tetapi keduanya menurut saya jenis noun yang istimewa.
Denomial Noun: Kata benda denominal adalah noun yang dibentuk dari noun lain, biasanya dengan menambahkan akhiran, seperti villager (dari village), New Yorker (dari New York), booklet (dari book), limeade (dari lime), guitarist (dari guitar), spoonful (dari spoon), and librarian (dari library).
Verbal Noun: Kata benda verbal (kadang-kadang disebut gerund) dibentuk dari verb / kata kerja (biasanya dengan menambahkan suffix -ing) dan bersifat seperti noun / kata benda. Sebagai contoh:
- His firing of William was a mistake.
- My mother didn’t like the idea of my writing a book about her.
Dalam kalimat pertama, kata firing berasal dari kata fire tetapi berfungsi sebagai verbal noun ( yang artinya : penembakan). Dalam kalimat kedua, kata writing berasal dari verb write, tetapi fungsinya di sini sebagai verbal noun (gerund).