Perbedaan Author dan Writer

Hi guys! Kali ini kita akan mengupas tuntas perbedaan author dan writer yang sering membuat bingung. Let’s check it out!

  • Writer

Menurut Cambridge dictionary, writer yaitu a person who writes books or articles to be published (orang yang menulis buku atau artikel untuk diterbitkan). Sederhananya, writer adalah orang yang terlibat dalam proses menulis. Jika kamu menghabiskan hari-harimu dengan menulis buku, novel, atau cerita pendek, kamu adalah seorang penulis. Jika rutinitas menulismu terdiri dari bangun di pagi hari dan mencatat entri di jurnalmu atau menguraikan cerita kamu berikutnya, kamu adalah seorang penulis. Seorang penulis bahkan tidak harus menulis ide orisinal mereka sendiri; jika kamu seorang jurnalis, penulis bayangan, blogger, atau penulis skenario, pokok bahasan dan ide sentral dari tulisanmu mungkin berasal dari orang lain, tetapi kamu tetap seorang penulis. Siapa pun yang terlibat dalam proses penulisan, terlepas dari apakah karyanya diterbitkan atau tidak, secara teknis adalah seorang penulis.

Contoh kalimat:

  • She is a well-known writer of children’s books. (Dia adalah penulis buku anak-anak yang terkenal)
  • The writer has used several complex grammatical constructions. (Penulis telah menggunakan beberapa konstruksi tata bahasa yang kompleks)
  • Two writers collaborated on the script for the film. (Dua penulis berkolaborasi dalam naskah untuk film tersebut)
  • He is widely regarded as one of the best writers of our times. (Dia itu sangat dianggap sebagai salah satu penulis terbaik di zaman kita)
  • He was a successful businessman before becoming a writer. (Dia adalah seorang pengusaha sukses sebelum menjadi seorang penulis)
  • Author

Menurut Cambridge dictionary, author yaitu the writer of a book, article, play, etc (penulis buku, artikel, drama, dll). Sederhananya, author adalah seseorang yang karyanya telah diterbitkan. Selain menghasilkan karya yang diterbitkan, orang yang menulis dianggap sebagai author ketika mereka mencetuskan ide dan isi dari karya tulis mereka sendiri. Untuk alasan ini, sebagian besar author adalah penulis, tetapi tidak semua penulis dianggap sebagai author.

Contoh kalimat:

  • He is the author of two books on French history. (Dia adalah penulis dua buku tentang sejarah Prancis)
  • In his preface, the author says that he took eight years to write the book. (Dalam kata pengantarnya, penulis mengatakan bahwa dia membutuhkan waktu delapan tahun untuk menulis buku)
  • She’s a best-selling author . (Dia penulis buku terlaris)
  • He’s the author of several hugely successful children’s books . (Dia penulis beberapa buku anak-anak yang sangat sukses)
  • There was a biographical note about the author on the back of the book. (Ada catatan biografi tentang penulis di bagian belakang buku)

Jadi, perbedaan utama antara writer dan author berkaitan dengan apakah karyamu diterbitkan atau tidak. Jika kamu telah menulis lusinan novel fiksi ilmiah, buku anak-anak, dan berbagai karya sastra, tetapi tidak ada satupun yang pernah diterbitkan, secara teknis kamu adalah seorang penulis (writer). Namun, jika bukumu berikutnya didistribusikan oleh industri penerbitan, tindakan penerbitan itu membuatmu menjadi seorang penulis (author).

Semoga bermanfaat! Baca juga artikel lainnya ya guys!

This Post Has One Comment

  1. nella

    Terimakasih infonyaaa

Comments are closed.