kampunginggris.co

back to Blog
Kamis, 15 Agustus 2019

Present Continuous Tense – Rumus dan Contoh Kalimat

Present Continuous Tense – atau biasa disebut Present Progressive Tense – secara umum digunakan untuk menyatakan perbuatan atau kejadian sedang sedang berlangsung. Perlu diingat bahwa tenses ini tidak berfokus pada durasi atau berapa lama pekerjaan tersebut berlagsung, fokusnya “yang penting sekarang sedang berlangsung.” Meskipun demikian, fungsi dari tenses ini tidak hanya itu saja. Ada beberapa fungsi yang akan kami bahas secara khusus pada postingan lain. Sekarang, fokus pembahasan kita pada rumus kalimat dan contoh-contoh kalimat dalam Present Continuous Tense.

Seperti yang telah kita pelajari pada 12 Tenses – Kunci Sukses Mempelajari Bahasa Inggris, bahwasanya suatu kalimat dalam bahasa Inggris selalu tersusun dengan pola:

Dalam Present Continuous Tense, posisi subjek, Auxiliary Verb (AUXV) dan Ordinary Verb (VERB) harus ada. AUXV pada Present Continuous Tense adalah IS, AM, dan ARE. Sedangkan VERB-nya selalu dalam bentuk V-ING. Penggunaan IS, AM, ARE pada tenses ini ditentukan oleh subjek-nya.

AUXVSUBJECT
AMI
AREYou, We, They, Noun Jamak.
ISOrang ketiga tunggal (She, He, It, Noun tunggal, Uncountable Noun),
Indefinite Pronoun (Someone, Something, No one, Nothing, Everyone, Everything),
Gerund,
To infinitive phrase,
dan Noun clause)

Sehingga, ketika kita menyusun suatu kalimat, strukturnya akan: S + is/am/are + Ving. Contohnya:

  • She is reading a book.
  • My brother is watching television.
  • I am writing a letter.
  • You are cooking a meal for her.
  • They are playing football in the field.

Seperti pada tenses lainnya, untuk membentuk kalimat negative, tambahkan NOT setelah Auxiliary Verb-nya (yaitu: is, am, dan are).

Sehingga, kalimat-kalimat diatas, bentuk negative-nya sebagai berikut:

  • She is not reading a book.
  • My brother is not watching television.
  • I am not writing a letter.
  • You are not cooking a meal for her.
  • They are not playing football in the field.

Untuk kalimat interrogative, pembentukannya dengan meletakkan Auxiliary verb di depan Subjeknya.

POSITIVEINTERROGATIVE
She is reading a book.Is she reading a book?
My brother is watching television.Is my brother watching television?
I am writing a letter.Am I writing a letter?
You are cooking a meal for her.Are you cooking a meal for her?
They are playing football in the field.Are they playing football in the field?

Lebih jauh tentang Present Continuous Tense, tidak semua verb bisa masuk dalam Present Continuous Tense. Verb-verb ini disebut non-progressive verb. Hal ini bisa anda temukan pada postingan kami saat membahas fungsi dari Simple Present Tense (Simple Present Tense – 7 Fungsi).

KALIMAT NOMINAL

Sebagian ahli bahasa menyatakan bahwa tenses-tenses continuous tidak mempunyai bentuk nominal. Kalaupun ada, akan memberikan pengertian lain – BUKAN pengertian sedang berlangsung.

Untuk Present Continuous Tense, pada kalimat nominal, wujud dari BE -nya adalah being yang kemudian diikuti oleh Complement of Subject (COS). Hal ini telah kita bahas di Kalimat Nominal – Mari Berkenalan dengan “BE”!

Perlu diperhatikan, bahwa makna “being” dalam kalimat nominal Present Continuous Tense tidak bermakna “sedang”, namun bermakna “kepura-puraan” atau “ketidak-biasaan”. Sebagai ilustrasi, perhatikan kedua kalimat dibawah ini:

  • She is funny.
  • She is being happy.

Pada kalimat pertama “She is funny” – Kalimat ini bermakna “Dia lucu” sekaligus dimaknai “Dia (sedang) lucu” walaupun tidak diungkapkan dalam Present Continuous Tense, tapi dalam Simple Present Tense. Artinya, “She is funny” itu dia lucu SAAT INI – dan memang asli lucu.

Sedangkan pada kalimat kedua “She is being funny”, kalimat ini tidak boleh dimaknai “Dia sedang lucu.” Namun, makna kalimat ini kurang lebih “Tumben dia lucu” atau “Dia berpura-pura lucu”. Artinya, lucu merupakan ketidak-biasaan bagi dia (she) dan bersifat temporary (sementara).

Adapun kata-kata adjective – seperti : funny – yang sering mengikuti being dalam Present Continuous Tense. Kata-kata tersebut antara lain:

  • Bad (buruk)
  • Careful (hati-hati)
  • Cruel (kejam)
  • Fair (adil)
  • Foolish (tolol)
  • Funny (lucu)
  • Generous (dermawan)
  • Good (baik)
  • Ill-behaved (buruk)
  • Illogical (gak masuk akal)
  • Impolite (tidak sopan)
  • Irresponsible (tidak bertanggung jawab)
  • Kind (baik)
  • Lazy (males)
  • Logical (masuk akal)
  • Loud (cerewet)
  • Nice (baik)
  • Noisy (brisik)
  • Patient (sabar)
  • Pleasant (nyaman)
  • Polite (sopan)
  • Quiet (diam)
  • Responsible (bertanggung jawab)
  • Rude (kasar)
  • Serious (serius)
  • Silly (bodoh / aneh)
  • Unfair (tidak adil)
  • Unkind (tidak baik)
  • Unpleasant (tidak nyaman)
  • Well-behaved (baik / sopan)
KALIMAT PASIF

Kalimat pasif dalam Present Continuous Tense dibentuk oleh being + V3. Hal ini juga sudah pernah kita bahas pada postingan Passive Voice – Kalimat Pasif dalam Bahasa Inggris. Singkatnya kalimat pasif pada tenses ini akan berpola : S + is/am/are + being + V3. Contohnya:

  • The car is being fixed by a mechanic. (Mobilnya sedang diperbaiki oleh seorang mekanik.)
  • The wall is being painted now. (Temboknya sedang di-cat sekarang.)
  • The floor is being swept by Ayu. (Lantainya sedang disapu oleh Ayu.)

Untuk bentuk negative-nya, hanya perlu menambahkan NOT setelah Auxiliary Verb.

  • The car is not being fixed by a mechanic. (Mobilnya tidak sedang diperbaiki oleh seorang mekanik.)
  • The wall is not being painted now. (Temboknya tidak sedang di-cat sekarang.)
  • The floor is not being swept by Ayu. (Lantainya tidak sedang disapu oleh Ayu.)

Sedangkan bentuk interrogative-nya, Auxiliary Verb-nya mendahului subjek kalimat.

  • Is the car being fixed by a mechanic? (Apakah mobilnya sedang diperbaiki oleh seorang mekanik?)
  • Is the wall being painted now? (Apakah temboknya sedang di-cat sekarang?)
  • Is the floor being swept by Ayu? (Apakah lantainya sedang disapu oleh Ayu?)